Asupan serat yang cukup sejak dini adalah salah satu faktor penting untuk mendukung proses tumbuh kembang anak. Nah, untuk mendapatkan asupan serat yang tinggi, kamu bisa memberikan sayur dan buah untuk bayi atau anak jika usia mereka sudah bisa mengonsumsi kedua jenis pangan tersebut.
Baca Juga:
- Apa Obat Sakit Gigi Anak yang Manjur?
- Ini Bahaya Jika Terlalu Sering Makan Mie Instan
- Tuberkulosis (TBC) Pada Anak-anak
Sayur dan buah memberikan banyak manfaat untuk anak. Misalnya saja untuk meningkatkan gizi, menurunkan risiko obesitas, dan meningkatkan kemampuan aktivitas akademik menjadi lebih baik.
Sayangnya, sebagian besar anak tidak mendapatkan porsi sayur dan buah-buahan yang pas dan direkomendasikan setiap harinya. Lalu, berapa porsi atau kebutuhan sayur dan buah yang pas untuk anak? Simak selengkapnya berikut ini.
Rekomendasi Porsi Sayur dan Buah untuk Anak
Dalam mengonsumsi sayur dan buah, porsi untuk setiap anak berbeda-beda karena didasari oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah usia.
Oleh sebab itu, asupan kebutuhan gizi anak perlu diketahui secara seksama. Berikut ini adalah rekomendasi porsi asupan sayur dan buah untuk anak, mulai dari usia 1 hingga 5 tahun untuk mendukung pertumbuhannya.
1. Kebutuhan sayur dan buah untuk anak usia 1-3 tahun
Saat menginjak usia 1 tahun, tugas kita sebagai orang tua adalah memutuskan makanan apa saja yang akan ditawarkan untuk anak. Biarkan anak menentukan apa dan seberapa banyak makanan yang akan ia makan. Perubahan nafsu makan setiap hari merupakan hal yang normal terjadi. Yang terpenting, kita harus selalu siap menyajikan makanan untuk mereka.
Sebagai orang tua, kita dapat mulai memperkenalkan sayur-sayuran, seperti wortel, labu, dan kacang polong. Untuk buah, mungkin tidak akan terlalu sulit karena anak-anak cenderung mudah menyukai makanan dengan rasa manis.
Setiap porsi sayur dan buah untuk anak pada usia 1-3 tahun, setidaknya harus terdiri dari satu sampai dua sendok makan sayur dan satu sampai dua sendok makan buah.
2. Kebutuhan sayur dan buah untuk anak usia 3-5 tahun
Saat memasuki periode usia ini, anak tentu membutuhkan porsi sayur dan buah yang lebih banyak dibanding usia sebelumnya. Porsi dan nutrisi tambahan sangat penting untuk anak di fase usia ini karena dibutuhkan untuk pertumbuhan dan penambahan energi saat melakukan aktivitas.
Porsi makan anak pun dianjurkan harus terdiri dari kacang-kacangan, sayur, buah, dan produk olahan kedelai untuk kebutuhan protein nabatinya. Jika anak menolak atau susah makan sayur dan buah, tidak perlu khawatir. Terus tawarkan dan jangan menyerah.
Kamu mungkin akan membutuhkan waktu untuk memperkenalkan makanan baru sebanyak 10 hingga 15 kali percobaan hingga si anak mulai menerimanya.
Jangan pernah memaksa anak untuk memakan makanan yang tidak mereka sukai. Selalu beri mereka semangat untuk mencicipi rasa sayur dan buah dengan bereksperimen dalam cara penyajiannya.
Pastikan juga porsi asupan sayur dan buah untuk anak sudah sesuai dengan usianya dan bisa mencukupi kebutuhan gizinya setiap hari. Lalu, jenis sayur dan buah apa saja yang baik untuk mendukung pertumbuhan anak? Simak uraiannya berikut ini.
Jenis Sayur Terbaik untuk Anak
Semua jenis sayur tentunya bermanfaat untuk kesehatan dan kebutuhan gizi anak. Namun, jenis sayur tertentu dinilai lebih baik untuk pertumbuhan dan perkembangan anak karena kandungan nutrisi di dalamnya.
Apa saja? Berikut ini adalah beberapa jenis sayur terbaik untuk anak.
1. Wortel
Wortel merupakan salah satu jenis sayuran terbaik untuk anak. Wortel kaya akan beta-karoten yang sangat penting dalam pertumbuhan anak, terutama untuk membangun sistem kekebalan tubuh dan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan.
Wortel juga mengandung banyak vitamin B1 untuk membantu tubuh memproduksi energi, B3 yang bermanfaat bagi perkembangan otak, dan B6 yang diperlukan dalam perkembangan sistem saraf.
2. Brokoli
Brokoli juga merupakan salah satu jenis sayur terbaik untuk pertumbuhan anak karena kaya akan vitamin A untuk menunjang kesehatan mata dan melindungi sel-sel tubuh anak dari kerusakan.
Lalu, ada pula vitamin C yang dapat merangsang pembentukan kolagen dan berguna dalam pertumbuhan tulang serta jaringan tubuh anak. Terakhir, brokoli juga mengandung folat yang diperlukan dalam proses pembelahan dan perkembangan sel-sel baru yang menyusun tubuh.
3. Jagung
Jagung mengandung protein yang berperan penting dalam pertumbuhan anak. Selain itu, protein juga memiliki beragam fungsi dalam proses pertumbuhan anak.
Beberapa manfaatnya antara lain untuk membentuk struktur sel, memperbaiki jaringan tubuh yang rusak, mengatur jaringan dan organ, serta membentuk enzim dan antibodi.
4. Bayam
Bayam merupakan jenis sayur dengan kandungan vitamin dan mineral terbaik untuk anak. Sayuran hijau gelap ini mengandung vitamin A, C, E, asam folat, zat besi, dan kalsium.
Kombinasi seluruh zat gizi tersebut bermanfaat untuk perkembangan mata, perlindungan sel tubuh dari kerusakan, produksi energi, serta untuk menjaga kesehatan pencernaan.
5. Jamur
Jamur mengandung protein, vitamin B12, kalsium, serta zat besi. Selain itu, jamur juga mengandung vitamin D dan kalsium yang sangat penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi.
Selain itu, kalsium yang terkandung dalam jamur juga dapat membantu penyerapan zat besi yang dibutuhkan dalam pembentukan sel darah merah.
Memberikan sayur-sayuran terbaik untuk anak tentu akan sangat membantu proses tumbuh kembangnya. Berbagai nutrisi penting di dalamnya tentu akan membawa banyak manfaat untuk anak.
Namun perlu diketahui, kebutuhan sayur setiap anak berbeda-beda, tergantung pada rentang usianya masing-masing. Berikut ini adalah jumlah sayuran yang harus dikonsumsi anak-anak dalam sehari berdasarkan faktor tersebut.
- 1-2 tahun: 2-3 sajian.
- 2-3 tahun: 2,5 sajian.
- 4-8 tahun: 4,5 sajian.
- 9-11 tahun: 5 sajian.
Satu sajian sama dengan 75 gram sayuran. Setelah mengetahui jenis sayur terbaik, kini saatnya mengetahui jenis buah terbaik untuk anak.
Jenis Buah Terbaik untuk Anak
Selain sayur, ada pula jenis buah-buahan terbaik yang sangat disarankan untuk dikonsumsi oleh anak. Berikut ini adalah buah-buahan yang baik untuk pertumbuhan dan kebutuhan gizi anak.
1. Apel
Apel memiliki kandungan vitamin A, B1, B2, dan C, serta mengandung mineral, seperti kalium dan kalsium. Selain itu, apel juga mengandung antioksidan yang dapat menjaga kesehatan pencernaan pada anak-anak.
2. Beri
Buah-buah beri seperti stroberi, blueberry, dan ceri juga baik untuk anak sebab mengandung antioksidan dan vitamin C serta vitamin K yang dapat membantu tubuh melawan kanker dan penyakit jantung.
3. Semangka
Semangka mengandung vitamin C yang baik untuk menjaga imunitas anak, serta vitamin A yang baik untuk menjaga kesehatan mata pada anak.
Kemudian, ada pula vitamin B1 yang dapat membantu tubuh anak mengubah makanan menjadi energi, serta vitamin B6 yang dapat membantu melawan infeksi pada tubuh.
4. Pisang
Pisang juga memiliki manfaat yang tidak kalah dengan buah-buahan lainnya. Pisang mampu mengatasi diare, sembelit, dan mengurangi peradangan pada kulit anak.
5. Anggur
Anggur memiliki kandungan mineral dan vitamin C, serta mineral seperti kalium dan kalsium.
Nah, itulah rekomendasi porsi asupan sayur dan buah untuk anak, mulai dari usia 1 hingga 5 tahun. Jika si kecil sakit, jangan ragu untuk mengonsultasikannya ke dokter menggunakan aplikasi Okadoc ya!
Kamu bisa tanya jawab dokter dan konsultasi lewat video call untuk berbagai masalah kesehatan lho! Yuk download aplikasi Okadoc sekarang juga di Play Store dan App Store.
